Hari I'ed Seorang Lelaki Kecil


Pada suatu hari ada seorang anak kecil mendatangi ibunya.
Dengan penuh semangat ia mengucapkan salam kepada ibunya.

"Assalamualaikum bu"ucapnya pelan,dan merendah karenanya.
"Maaf ibu adam baru sempat jenguk ibu.."lirihnya.Napasnya tersengal,tangispun akhirnya tak bisa di bendung.
Setengah  tawa bercampur tangis.Mata yang sayu mulai berembun karenanya.

Lelaki kecil itu bernama adam,tersendu pilu sambil memeluk kedua lututnya.   


"Maaf"
lirihnya tertahan air mata kian berlinang.
"Aaa..adam..adam".sesak dadanya kian bergemuruh
"Adam puasanya lancar loh bu,hiks..hiks"tersenyum bangga

Adam,anak yang malang.

"Semua teman Adam dikasih hadiah loh bu"lirihnya seiring tangan mengusap wajahnya.
"Adam istimewa ya,bu?kata nenek,Adam istimewa dihadan Allah"

Ia curahkan kepanya ibunya,entah dengan sang ibu,apakah ia mendengarnya?
"Adam sudah berubah bu,tak lagi nyusahin nenek,kata nenek baju Adam masih bagus,jadi tidak beli baju baru bu".

Tersenyum getir,padahal hatinya bergetar

"Kalau ibu bagaimana,apakah allah memberikan baju baru,kalau ia Adam mau menyusul bu".

Tak ada tisu untuk mengusap,yang ada hanya tangan yang kotor yang setia mengusap air matanya.

"Assalamualaikum,Ayah".
Ia membersihkan rerumputan yang mulai tumbuh di nisan ayahnya

"Adam rindu,Yah.Kapan bisa main lagi bersama Ayah..Adam tidak ingin sepeda roda,Adam hanya ingin pundak ayah yang senantiasa membuat tertawa".

Rintik hujan mulai terasa,awan hitam mulai terlihat.

"Adam pulang dulu ya,minal a'idin walfaizin,Adam sayang ayah dan ibu".

Setelahnya lelaki kecil itu pulang dengan sejuta kerinduannya.
Tak ada kata yang mewakili selain do'a,semoga ayah dan ibu bahagia disurgaNya.



Jika kamu mempunyai sayap yang masih utuh,jaga dan sayangilah,jangan sampai mereka menangis,kecualis menangis bahagia karenamu.















Komentar

Postingan Populer